Puisi - Masih, Penjaga Malam

masih..ku rasakan hangatnya pelukanmu..
pelukan dalam syahdunya nyanyian gerimis malam..
masih..ku rasakan getaran hatiku..
saat sentuhan jemarimu terasa selembut belaian angin malam..
masih..ku rasakan gelora di dadaku..
saat senyum manismu mempesonaku sepanjang malam..
masih..rasaku rasa yang dulu memujamu..
rasa yang tak terungkapkan..
rasaku padamu..penjaga malamku..

20 April 2014

Puisi - Miris

dimana keikhlasanmu?
saat taring-taring ambisi kau sembunyikan di balik manisnya janji..
taring rucing yang akan mencabik-cabik negeriku tercinta..
dimana ketulusanmu?
saat pisau-pisau kekuasaan kau selipkan di balik indahnya kepedulian..
pisau tajam yang akan mengiris-iris negeriku tercinta..
dimana rasa syukurmu?
saat tangan-tangan keserakahanmu berada di balik kebaikan dermawan..
tangan curang yang akan menguras kekayaan negeriku tercinta..
dimana perasaanmu?
saat racun kau campurkan ke dalam lezatnya tutur katamu..
racun yang akan membunuh negeriku tercinta..
miris..
ketika semua nurani tertunduk saat menyaksikan kehancuran yang mulai menghampiri negeriku tercinta..
aku pun hanya membisu..di dalam hati, aku bisikkan seribu doa untuk negeriku tercinta..aamiin..


19 April 2014

Tak Kan Hilang

By. Shakila

Masih kurasa sentuhanmu
Rasaku terbuai rindu
Engkau dimana jauh sudah
Kau rasakan semua ini

Begitu cepat semua berlalu
Saat diri hanyut

Tak kan hilang...
Tak kan hilang rasa
Yang kau berikan oh cinta...
Tak kan hilang...
Tak kan hilang rasa
Yang kau berikan
Termanis untukku

Bulan terbelah jatuh sudah...
Kau menghilang tinggalkan mimpi
Mungkin bagimu tak berarti
Hanya satu gejolak hati

Begitu indah semua bagiku
Walaupun sesaat..

Ingin semua terulang lagi
Saat kau dekap aku...

Puisi - Yang Kembali

lambat laun waktu pun menenggelamkan semua tentangmu ke dasar bawah sadarku..
tentangmu pun perlahan berlalu..
entah mengapa..mimpi menjemputnya kembali..
membuat semua tentangmu kembali segar di ingatanku..
mungkinkah kerinduan yang berada di balik semua ini?

13 April 2014

Persepsi

Janganlah menjatuhkan penilaian terhadap seseorang hanya karena sebuah persepsi, sebab persepsi bisa saja keliru..
Sebaiknya kenalilah terlebih dahulu..selanjutnya..terserah anda..hehehe...

Puisi - Terhanyut

irama lembut ini telah mencuri anganku..
dan membawanya melintasi waktu yang telah lama kutinggalkan..
ada rindu yang tiba-tiba saja mengintip di balik lelah hati..
seperti ingin mengajak jiwa hampa untuk berlarian di hamparan nostalgia..
kerlingan sudut matanya telah mampu menghadirkan senyuman di sudut-sudut bibir..
tanpa bisa menolak..aku pun terhanyut dalam shaydunya lirik-lirik kenangan..
pagi sabak pun ikut cerah seiring hati yang bersenandung..

11 April 2014

Puisi - Kuasa Pemilu

pagi yang cerah..
terlihat wajah-wajah biasa..
berbondong-bondong dan hilir mudik..
kesibukan dalam bisik-bisik dan senyum tak berarti..
tebaran cerita tentang masa depan yang tak menentu menumpuk di tempat suara itu dikumpulkan..
terlihat galau melanda jiwa yang haus kekuasaan..
ada harap yang mereka titipkan pada kebijakan pikiran awam..
dan mereka akan semakin gelisah saat perhitungan dimulai..
saat kesibukan meningkat seperti seirama dengan debaran di dada mereka yang semakin bergemuruh..
dan saat perhitungan selesai..saat itulah hal baru dimulai..

9 April 2014

Puisi - Jangan Pilih Aku

Jangan memilih aku sebelum kamu mengenali dia dan mereka..
dan jangan memilih jika kamu belum memiliki pilihan..
aku atau dia..atau salah satu dari mereka yang terpilih..itu bukan suaramu tapi itu nuranimu..
jika hatimu terus meragu maka Tuhanmulah tempatmu mengadu..
ingat..
jangan pilih aku sebelum kamu mengenali dia dan mereka..

6 April 2014

Cemburu

Sudahlah, jangan membebani diri dengan rasa cemburu. Rasa cemburu hanya akan membuat perasaan tidak nyaman dan membuat otak tidak mampu berfikir dengan benar. Detak nadi dan jantung pun akan menjadi tidak teratur. Selera makan bisa hilang atau bisa juga sebaliknya.
Sebaiknya diiklashkan saja. Paksalah diri untuk belajar iklash, triknya, seringlah mengambil nafas dalam-dalam kemudian hembuskanlah perlahan sambil tersenyum, sembari berkata di dalam hati bahwa Tuhan adalah pengambil keputusan yang paling bijaksana.
Keiklashan tidak akan berbuah rasa sakit, dendam dan permusuhan.
Memaksakan diri untuk iklash pada awalnya mungkin terasa berat namun akan berbuah manis setelahnya, tapi kepahitan dan perasaan tak nyaman akan kita rasakan selamanya jika kita terus memelihara rasa cemburu.
hmm..

Bukan Kata Mutiara - Teruslah Belajar

Semakin banyak belajar, semakin terasa jika ilmu yang didapat baru secuil..

Puisi - Kapan Aku Di Sana

kapan aku di sana..
ku tinggalkan muak dan kesia-siaan ini..
ku obati luka dan goresan kepedihan ini..
kapan aku di sana..
tak akan ku bawa penyesalan dan nestapa ini..
tak akan ku teteskan air mata perih ini..
kapan aku di sana..
akan ku buang kesedihanku..
akan ku enyahkan mimpi burukku..
kapan aku di sana..
kepahitan dan kegetiran tak akan lagi menemaniku..
kebimbangan dan kegalauan tak akan lagi membelengguku..
kapan aku di sana..
kapan aku hidup dan bahagia..
dalam senyuman dan kepuasan..

2 April 2014